Sobat Yesdok, khususnya bagi wanita, anda harus waspada terhadap perkembangan kista gartner dalam dinding vagina. Meskipun jenis kista ini seringkali bersifat jinak, dan sebagian besar tidak menimbulkan gejala yang signifikan. Kista ini dapat bervariasi dalam ukuran, dan seringkali ditemukan secara kebetulan selama pemeriksaan ginekologi.
Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.
8 Gejala Kista Gartner
Kista Gartner adalah kondisi ginekologi yang biasanya tidak menunjukkan gejala yang signifikan dan seringkali ditemukan secara kebetulan selama pemeriksaan ginekologi rutin. Namun, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika seseorang mengalami gejala atau kekhawatiran terkait.
Berikut ini beberapa gejala kista gartner pada vagina, antara lain:
1. Benjolan atau Tonjolan pada Dinding Vagina
Adanya benjolan atau tonjolan pada dinding vagina, yang mungkin kenyal dan dapat dilihat saat disentuh, adalah salah satu gejala utama kista Gartner.
2. Nyeri atau Ketidaknyamanan
Sebagian besar kista Gartner tidak menunjukkan gejala apa pun; namun, beberapa individu mungkin mengalami ketidaknyamanan atau nyeri di area kista mereka. Rasa sakit ini mulai dari yang ringan hingga yang lebih parah.
3. Sensasi Tekanan atau Penuh
Beberapa wanita yang memiliki kista Gartner mengatakan mereka merasakan rasa penuh atau tekanan pada area di sekitar kista mereka. Ini bisa dirasakan secara teratur atau hanya muncul sekali-kali.
4. Gangguan pada Aktivitas Seksual
Kista Gartner yang cukup besar atau terletak di posisi tertentu dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau gangguan pada aktivitas seksual, seperti rasa sakit atau ketidaknyamanan selama hubungan intim.
5. Perubahan pada Siklus Menstruasi
Ada laporan bahwa wanita dengan kista Gartner mengalami perubahan pada siklus menstruasi mereka. Ini belum sepenuhnya dipahami, tetapi kista ini dapat memengaruhi fungsi normal duktus Gartner dan menyebabkan perubahan hormonal.
6. Pengeluaran Cairan yang Abnormal
Pada beberapa kasus, kista Gartner dapat menyebabkan pengeluaran cairan dari vagina yang tidak normal. Cairan ini dapat berupa cairan bening atau bercampur darah, tergantung pada jenis kista.
7. Sulit Buang Air Kecil atau BAB
Kista Gartner dapat menyebabkan masalah dengan buang air kecil atau buang air besar jika cukup besar atau terletak dekat dengan organ lain yang terkait, seperti uretra atau rektum.
8. Perubahan Bentuk atau Ukuran Vagina
Kista Gartner yang cukup besar kadang-kadang dapat menyebabkan perubahan bentuk atau ukuran vagina. Ini dapat terjadi secara bertahap.
Meskipun kista Gartner seringkali tidak bersifat kanker dan tidak menimbulkan gejala yang signifikan, perlu diingat bahwa setiap individu dapat merespons kondisi ini dengan cara yang berbeda. Jika anda memiliki keluarga dengan riwayat tersebut, sebaiknya anda mengarahkannya untuk berkonsultasi kepada dokter. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui YesDok tanpa harus keluar rumah. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.
REFERENSI
https://www.osmosis.org/answers/gartner-duct-cyst
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4743283/