Sobat Yesdok, tahukah anda mengenai penyakit peni bengkok?  Kondisi ini cukup umum terjadi pada beberapa orang, namun banyak yang mengabaikannya karena malu dan tidak ingin mengambil pusing akan kondisi tersebut. Padahal jika diabaikan tanpa diobati, akan berakibat fatal pada kesehatan reproduksinya di masa depan. 

Oleh karena itu,  untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.

7 Tanda Penyakit Peyronie

Peyronie adalah kondisi medis yang ditandai oleh pembentukan jaringan parut atau plak pada batang penis. Plak ini menghambat kemampuan penis untuk memanjang dengan benar, menyebabkan ketidaknyamanan selama ereksi dan memengaruhi kehidupan seksual pria.

Rasa sakit pada penis, terutama selama ereksi, seringkali disertai dengan peyronie. Kondisi ini dapat memengaruhi kualitas ereksi dan menyebabkan masalah psikologis, seperti kecemasan atau depresi, pada pria yang mengalaminya.

Berikut ini merupakan 7 tanda-tanda seseorang mengidap Peyronie's Disease atau penis bengkok, antara lain:
 

1. Kelengkungan atau Bengkok pada Penis

Perubahan bentuk penis menjadi melengkung atau bengkok adalah salah satu tanda utama penyakit Peyronie. Keadaan ini dapat muncul secara bertahap dan terus berkembang selama beberapa bulan, jika tidak tahun.
 

2. Plak atau Jaringan Keras di Penis

Ciri khas penyakit Peyronie adalah pembentukan plak, atau jaringan keras di dalam penis. Plak ini biasanya keras dan dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau rasa sakit saat ereksi.
 

3. Nyeri atau Rasa Sakit pada Penis

Sebagian pria dengan penyakit Peyronie mengalami nyeri atau rasa sakit pada penis, terutama saat ereksi. Nyeri ini dapat ringan hingga parah, dan dapat berdampak pada kehidupan seksual dan kesehatan pria secara keseluruhan.
 

4. Pengurangan Panjang atau Lingkar Penis

Beberapa pria dengan penyakit Peyronie dapat mengalami penurunan panjang atau lingkar penis karena pembentukan plak dan kelengkungan. Kepercayaan diri dan fungsi seksual dapat dipengaruhi oleh perubahan ini.
 

5. Ereksi yang Tidak Stabil

Peyronie's Disease dapat menyebabkan ereksi yang tidak stabil atau tidak simetris. Kelengkungan atau pembentukan plak yang mengganggu aliran darah normal juga dapat menyebabkan penis tidak mempertahankan ereksi dengan baik.
 

6. Kesusahan dalam Berhubungan Seksual

Pria dengan penyakit Peyronie biasanya mengalami masalah atau ketidaknyamanan saat berhubungan seksual. Kedua pasangan mungkin merasa tidak nyaman saat melakukan penetrasi karena kelengkungan penis.
 

7. Stres dan Masalah Psikologis

Pria dengan penyakit Peyronie sering mengalami masalah psikologis dan emosional karena gejala fisiknya. Di antara efek negatif dari kondisi ini adalah kecemasan, depresi, atau kehilangan kepercayaan diri.
 

Ingatlah bahwa gejala Peyronie's Disease dapat berbeda dari satu orang ke orang lain. Segera konsultasikan dengan dokter Anda untuk evaluasi dan pengobatan yang tepat jika Anda mengalami gejala-gejala ini. Segera mendapatkan diagnosis dapat membantu Anda menangani kondisi ini dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup seksual dan psikologis Anda.

Jika anda memiliki keluarga dengan riwayat tersebut, sebaiknya anda mengarahkannya untuk berkonsultasi kepada dokter urologi. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui YesDok tanpa harus keluar rumah. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.

REFERENSI

https://www.urologyhealth.org/urology-a-z/p/peyronies-disease

https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/peyronies-disease/symptoms-causes/syc-20353468

https://www.niddk.nih.gov/health-information/urologic-diseases/penile-curvature-peyronies-disease

https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/peyronies-disease