Sobat Yesdok, kesehatan vagina adalah bagian penting dari kesehatan wanita secara keseluruhan. Keputihan normal membantu menjaga kebersihan vagina dan merupakan bagian alami dari siklus menstruasi.
Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.
Makanan Penyebab Bau Vagina
Jika keputihan dan bau vagina berubah, ini dapat menjadi tanda masalah kesehatan yang perlu diperhatikan. Selain menjaga kebersihan pribadi, beberapa makanan dapat membantu menjaga flora bakteri di vagina tetap sehat.
Berikut adalah enam jenis makanan yang sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan vagina, antara lain:
1. Gula dan Makanan Manis
Hindari makanan yang mengandung banyak gula, seperti permen, kue, dan minuman bersoda, karena dapat menyebabkan pertumbuhan ragi yang berlebihan di vagina. Ini dapat mengganggu keseimbangan bakteri dan menyebabkan infeksi ragi.
2. Makanan yang Mengandung Laktosa Tinggi
Produk susu tinggi laktosa dapat meningkatkan kemungkinan peradangan di tubuh, termasuk di daerah vagina. Ini dapat memperburuk kondisi seperti infeksi ragi atau vaginosis bakteri. Konsumsi lebih sedikit susu, keju, dan produk susu lainnya yang mengandung laktosa.
3. Makanan Mengandung Pengawet
Makanan olahan yang mengandung pengawet dan bahan kimia tambahan dapat mengganggu keseimbangan flora bakteri vagina, jadi lebih baik makan makanan segar dan alami.
4. Minuman Beralkohol
Untuk menjaga kesehatan vagina, kurangi alkohol karena dapat mengganggu keseimbangan pH tubuh, termasuk di vagina, dan meningkatkan risiko infeksi dan bau yang tidak sedap.
5. Makanan Pedas
Makanan pedas dapat menyebabkan peradangan di tubuh, termasuk di daerah vagina. Ini dapat mengganggu keseimbangan flora bakteri dan menyebabkan iritasi atau infeksi. Jika anda memiliki sensitivitas terhadap makanan pedas, hindari makan makanan ini.
6. Makanan yang Mengandung Gluten Tinggi
Makanan yang tinggi gluten, seperti gandum, dapat meningkatkan peradangan di tubuh, dan sensitivitas gluten terkait dengan masalah kesehatan vagina seperti vaginosis bakteri. Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara keduanya. Jika mengalami masalah kesehatan vagina, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsi gluten.
Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada Dokter agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah.
Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.
REFERENSI
https://www.healthline.com/health/womens-health/food-for-vagina#takeaway
https://www.bensnaturalhealth.com/blog/sexual-health/foods-to-avoid-with-bacterial-vaginosis-bv/
