KEHILANGAN MINAT DALAM HIDUP: KENALI GEJALA DARI MICRO SUICIDE

September 15, 2023 | Dea

microsuicide, bunuhdiri, gangguanmental, psikologis, selfharm

Sobat YesDok, anda pasti sering mendengar berita bunuh diri yang marak terjadi, salah satunya kasus bunuh diri seorang mahasiswa UGM di salah satu hotel di Yogyakarta sempat gempar dan menjadi pembahasan oleh semua orang.

 

Anda pasti heran dan bertanya-tanya mengapa seseorang bisa sampai memutuskan untuk mengakhiri hidupnya. Jika dilihat dari segi kehidupan sekilas, bunuh diri dilakukan oleh segala lapisan masyarakat, baik dari kalangan menengah keatas dan kebawah.
 

Namun frekuensi bunuh diri sering terjadi pada orang yang nampaknya memiliki kehidupan sempurna dan ekonomi yang sangat memadai. Seperti kasus bunuh diri yang dilakukan oleh banyaknya aktor dan aktris Korea.
 

Oleh karena itu, penampilan dan harta tidak bisa menjamin apakah kehidupan seseorang bahagia dan sempurna. Semua orang memiliki beban hidupnya masing-masing, sehingga tugas kita sebagai manusia harus sering-sering bersyukur dan berusahalah untuk tidak memendam beban sendirian.

 

Anda harus tahu beberapa kemungkinan terjadinya potensi micro suicide yang bisa saja terjadi pada keluarga, teman, orang tersayang ataupun diri anda sendiri, simak pembahasan di bawah ini sebagai berikut.



 

Penyebab Micro Suicide


 

Micro suicide merupakan suatu perlakuan kecil untuk membahayakan diri yang berasal dari hasrat ingin mengakhiri hidup, dilakukan berangsur-angsur dan terlihat sepele. Perlakuan kecil yang berulang-ulang secara konsisten untuk membahayakan kesehatan diri merupakan pola utama dari gejala micro suicide.
 

Berikut beberapa penyebab seseorang melakukan micro suicide, antara lain :


 

  • Mengalami peristiwa memilukan dalam hidupnya
  • Trauma pelecehan seksual dan emosional
  • Keterbatasan dalam fisik / disabilitas
  • Jarang melakukan interaksi sosial
  • Sering di bully 
  • Memiliki riwayat gangguan mental 
  • Tuntutan sosial dan pekerjaan yang terlalu menekan
  • Gaya hidup yang buruk
  • Menderita penyakit kronis pada tubuh
  • Permasalahan ekonomi
  • Merasa selalu diabaikan dan disepelekan
  • Membenci diri sendiri ataupun keluarga
  • Hilang tujuan dan motivasi dalam hidup
  • Adanya harapan untuk reinkarnasi
  • Adanya ancaman dari berbagai pihak
  • Mengalami diskriminasi
  • Putus cinta

     

 

Gejala Micro Suicide

 

Beberapa gejala di bawah ini menandakan indikasi bunuh diri, antara lain : 

 

  • Terbesit dibenak hidup itu melelahkan mati itu enak
  • Melakukan self harm seperti, cutting di tangan
  • Setiap kali sakit sengaja tidak menyembuhkan diri
  • Tidak mau makan berlarut-larut
  • Sengaja mengonsumsi zat-zat berbahaya, seperti narkoba
  • Menarik diri dari aktivitas sosial
  • Selalu berbicara tentang kematian
  • Selalu menyalahkan diri sendiri
  • Mengonsumsi alkohol secara berlebihan
  • Selalu merasa sedih
  • Selalu membahayakan diri dengan terlibat olahraga ekstrim


 

Jika anda meliha beberapa penyebab dan gejala di atas terjadi pada orang tersayang anda, segeralah untuk merangkul orang tersebut dan selalu berada di dekatnya. Karena orang yang memiliki hasrat bunuh diri hanya butuh di dengar dan tidak merasa kesepian. Ia membutuhkan seseorang sebagai tempatnya berkeluh kesah.
 

Namun jika anda sudah melakukan yang terbaik untuknya dan gejala bunuh diri tetap berlanjut segeralah membawa dirinya ke psikiater untuk ditangani dengan tepat. 


 

Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui YesDok

tanpa harus keluar rumah. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh. 



 

REFERENSI 


 

https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/suicide

https://www.cdc.gov/suicide/facts/index.html

https://www.nimh.nih.gov/health/publications/suicide-faq

https://mentalhealth-uk.org/suicide/

YesDok Ads