JANGAN LAKUKAN LEWAT DUBUR! SIMAK BAHAYA DARI SEKS ANAL

September 20, 2023 | Dea

seks, anal, dubur, anus, sekslewatbelakang, hiv, herpes, gonore, homo, lgbt

Sobat YesDok anda pasti tahu bahayanya melakukan hubungan seks bebas yang dapat menyebabkan penyakit kronis seperti HIV dan kanker sehingga menyebabkan tingkat kematian lebih tinggi.
 

Banyak sekali yang terjangkit infeksi menular seksual (IMS) karena berganti-ganti pasangan dan salah satunya berhubungan intim lewat jalur belakang yang disebut sebagai seks anal. Padahal melakukan seks lewat depan atau vagina lebih aman dan menyenangkan.

 

Namun mengapa masih banyak yang melakukan seks anal? Terlepas dirinya adalah seorang LGBTQ (lesbian, gay, biseksual, transgender, queer) dan umumnya lebih sering terjadi dikalangan gay / homo seksual. Orang yang heteroseksual juga banyak yang melakukan seks anal loh sobat YesDok.


 

Oleh karena itu, sebelum menyesal lebih baik anda mengetahui lebih dalam terkait resiko berbahaya dari seks anal, sebagai berikut.



 

Bahaya Seks Anal


 

Seks anal merupakan hubungan seksual yang terjadi pada dubur atau anus, hal ini melibatkan penis melakukan penetrasi melalui lubang anus untuk mendapatkan kenikmatan seksual. Selain itu, tidak hanya melibatkan penis, aktivitas lainnya dengan mulut, lidah, jari dan sex toy yang dimasukkan ke anus.
 

Anus tidak bisa memproduksi pelumas seperti vagina, eksistensi anus sendiri sangat sensitif dan mudah terluka. Terdapat banyak pembuluh darah di dalam anus karena jaringan disekitar termasuk tipis, maka akan mudah terluka dan robek jika terjadi gesekan seminim mungkin.

Jika terjadi luka di dalam, akan memungkinkan terjadinya pembengkakan yang menimbulkan wasir dan abses anus (benjolan berisi nanah), jika hal ini dibiarkan maka akan terjadi pendarahan hebat pada anus. Anus sendiri sebagai saluran pembuang sisa makanan atau kotoran sehingga banyak sekali bakteri yang mendiami saluran tersebut salah satunya bakteri Escherichia coli atau E.coli. 
 

 

Jika terus menerus dilakukan maka akan menyebabkan infeksi bakteri lainnya dan yang paling parah terjangkit kanker dubur. Oleh karena itu, berikut ini merupakan penyakit-penyakit yang dapat menginfeksi, antara lain:


 

  • Luka Melepuh (Cold Sore)
     

Disebabkan oleh infeksi virus  HSV-1 yang ditularkan lewat luka karena seks anal, beberapa gejala yang muncul yaitu, luka melepuh, gatal, terasa kesemutan, nyeri di anus, demam dan sakit kepala.


 

  • Terjadinya Fistula (Robekan Besar)
     

Hal ini merupakan komplikasi dari gesekan di lubang anus yang menyebabkan luka robekan yang membesar hingga mencapai usus. Sehingga membuat tinja akan menyebar dan menginfeksi organ dalam lainnya yang memicu munculnya sumber dari berbagai penyakit.


 

  • Kutil Kelamin (HPV)
     

Disebabkan oleh human papilloma virus (HPV), penyakit ini ditularkan melalui aktivitas seksual dan luka. Ditandai dengan munculnya kutil pada kelamin dan pada luka yang terinfeksi seperti pada anus, jari tangan, telapak kaki, wajah, dan leher.


 

  • Chlamydia
     

Disebabkan dari penularan bakteri Chlamydia Trachomatis, dapat menular melalui seks anal, oral dan alat bantu seks. Jika terjangkit dapat menyebabkan kemandulan.


 

  • Herpes Genital

 

Disebabkan oleh virus herpes kompleks, ditandai dengan munculnya bintil berisi cairan putih, benjolan kecil berwarna merah, menyebabkan borok pada kulit kelamin dan dapat membuat sakit dan perih saat melakukan hubungan intim.


 

  • Gonore (Kencing Nanah)
     

Disebabkan oleh bakteri Neisseria Gonorrhoeae atau gonococcus yang ditandai dengan keluarnya cairan kental berwarna kuning atau kehijauan, terasa perih saat kencing, mengalami flek setelah berhubugan, nyeri pada panggul, pendarahan, radang vulva (bibir vagina) dan pembengkakan pada tenggorokan.




 

Oleh karena itu, melakukan seks lewat belakang atau anus dapat berakibat fatal dan bisa mengancam nyawa. Penularan HIV juga sangat mudah terjadi jika melakukan seks anal meskipun menggunakan kondom, anda harus tahu, kondom hanya dapat menghalangi cairan sperma bukan menghalangi penyebaran virus.



 

REFERENSI


 

https://sexetc.org/info-center/post/what-is-anal-sex-and-how-do-you-do-it-are-there-any-risks/

https://health.clevelandclinic.org/anal-sex-safety/

https://www.k24klik.com/blog/seks-tidak-sehat/

YesDok Ads