Sobat YesDok, anda pasti pernah melihat hal-hal sensitif yang berkaitan dengan pornografi, baik di sengaja maupun tidak sengaja. Namun hal tersebut sebenarnya normal-normal saja bagi manusia, karena kita semua dilahirkan dengan membawa akal dan nafsu. Jika anda melihat hal sensitif tersebut karena rasa ingin tahu, berniat untuk sekedar edukasi seks pada diri anda merupakan suatu langkah yang baik bagi diri anda agar lebih aware dan secure.
Bagi anda yang sebentar lagi menuju pernikahan sangat penting untuk mempelajari seks education, anda dapat membaca artikel tersebut untuk menambah wawasan dan persiapan diri anda. Sobat YesDok harus tahu mengontrol hasrat seksual yang ada pada diri anda. Hal ini menjadi tolak ukur agar anda dapat mengendalikan dan membatasi diri demi kesehatan loh.
Sebagai pembelajaran dari kasus aktris cantik blasteran yaitu Rebecca Klopper yang sedang menjadi isu hangat publik karena menyebarnya video diduga dirinya mengadung unsur pornografi. Sebagai wanita kita pasti dapat turut merasa miris dan sedih, membayangkan tekanan batin dan sosial yang akan ia alami kedepannya.
Anda harus tahu dampak dari bahayanya kecanduan seks / hiperseks di bawah ini, sebagai berikut.
Bahaya Hiperseks Bagi Kesehatan Diri
Sebelum kita membahas bahaya hiperseks, anda perlu tahu apa sih hiperseks itu ?
Hypersex atau kecanduan seks merupakan kondisi yang menggambarkan seseorang tidak mampu dalam mengontrol dirinya dari nafsu dan hasrat seksual. Dorongan untuk melakukan aktivitas seks tersebut terjadi dengan frekuensi yang sering, jika tidak segera ia lakukan akan menyebabkan penderitanya mengalami tekanan pada psikologisnya seperti merasa frustasi, hampa dan gelisah.
Selain mengalami tekanan dari psikologis, penderitanya juga akan mengalami rasa sakit pada tubuhnya, seperti lemas dan nyeri pada organ vitalnya. Jika hal ini terlalu sering terjadi dapat berakibat fatal yang dapat mengganggu aktivitas sehari-harinya.
Tanda dari potensi adaya hiperseks meliputi, keseringan menonton video porno / cybersex, bdsm, sering melakukan masturbasi, video call sex /vcs, berganti-ganti pasangan seks, dan melakukan BO.
Berikut ini adalah beberapa dampak dari kecanduan seks, antara lain :
- Rentan mengalami gangguan kecemasan/ anxiety disorder
- Sering merasa hampa dan kesepian
- Rentan terkena penyakit bipolar/ perubahan drastis suasana hati
- Munculnya tumor
- Mengidap penyakit menular seksual
- Kerusakan pada lobus frontal otak, yang mengendalikan pengambilan keputusan dan kepribadian seseorang
- Menjadi pemalas
- Mematikan sel-sel saraf otak
- Menjadi pelupa
- Terjadinya penyimpangan seksual
- Mengidap pedofilia
- Menyebabkan gangguan emosional
- Kerusakan pada otak
- Masa depan yang hancur
Oleh karena itu, sobat YesDok dapat menjadikan hal ini sebagai pembelajaran kedepannya, untuk lebih baik dalam menjaga diri dan selektif dalam mengenal orang-orang, agar jangan sampai kasus seperti ini tidak terjadi pada diri kita. Sebagai peringatan kepada kita semua berusaha untuk tidak menyebarkan segala hal terkait pornografi demi menjaga diri kita dan keluarga terhindar dari dampak buruk hal sensitif tersebut.
Karena seburuk-buruknya manusia adalah manusia yang menganggap remeh orang lain. Oleh karen itu, jika kecanduan seks terjadi pada diri anda atau keluarga, ayo rangkul dirinya dan bantu dirinya untuk sembuh dengan cara paling baik.
Anda dapat mengarahkannya kepada psikolog atau psikiater agar dilakukan penanganan yang terbaik dan dibimbing hingga sembuh. Karena kasus hiperseks ini bukan lah perkara yang mudah untuk disembuhkan.
Jika ada bingung harus mulai dari mana, anda dapat berkonsultasi melalui YesDok secara daring melalui videocall tanpa harus keluar rumah. Anda akan merasa lebih nyaman dalam proses healing karena dilakukan dari ruangan ternyaman anda dengan waktu fleksibel selama 24 jam.
REFERENSI
https://www.medicalnewstoday.com/articles/hypersexuality#summary
https://sardjito.co.id/2019/10/30/dampak-pornografi-bagi-kesehatan-pada-remaja-apakah-berbahaya/
