GADIS KRETEK TRENDING DI NETFLIX ANGKAT ISU FEMINISME, PAHAMI YUK

November 06, 2023 | Dea

gadis kretek, feminisme di indonesia, dian sastrowardoyo, ario bayu, feminisme dan patriarki

Sobat YesDok, baru-baru ini sedang trending series dari Indonesia di Netflix yaitu "Gadis Kretek." Tentunya series ini memiliki keunikan dari sinematografi hingga plotnya. Berlatarkan di tahun 1960-an, mengangkat isu feminisme yang diperankan oleh Dian Sastro Sastrowardoyo dan Ario Bayu.
 

Namun, bagaimana feminisme dapat memberikan dampak yang besar bagi psikologis publik ? sehingga dapat mengembangkan pemahaman tersebut dan memberikan dampak yang signifikan bagi kondisi psikis dirinya dan sekitar.


 

Oleh karena itu, simak penjelasannya di bawah ini, sebagai berikut.




 

Pengaruh Feminisme Bagi Psikis


 

Feminisme merupakan suatu pemahaman yang menjunjung kesetaraan gender yang menggerakkan perempuan ataupun laki-laki berjuang untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dalam meningkatkan taraf kehidupan yang adil dan sejahtera bagi semua orang tanpa pandang bulu.

 

Pemahaman equality gender ini membuat seseorang memiliki pandangan dan keyakinan di alam bawah sadarnya untuk menghormati pengalaman, identitas, pengetahuan, eksistensi, kedudukan dan kemampuan dari seorang perempuan untuk mewujudkan hak-hak mereka sepenuhnya agar memiliki kesempatan hidup yang sama dalam hal pendidikan, berkarir, dan kebebasan dalam berpendapat seperti laki-laki pada umumnya.

 

Seperti yang ditampilkan dalam series  Gadis Kretek, Dasiyah yang memiliki kemampuan dalam  berbisnis, mengetahui kualitas dari setiap daun tembakau dan kemampuan dalam melinting adalah hal yang eksklusif dari dirinya di era tersebut. Meskipun ayahnya melibatkannya menjadi mandor, namun tetap saja ada hal-hal yang membatasinya untuk berkembang, salah satunya melakukan peracikan saus yang merupakan inti dari kretek.
 

 

Dibantu oleh Soeraja, mereka berusaha untuk bekerja sama dalam mengembangkan bisnis kretek menjadi terbaik diantara merk lainnya. Hal ini menekankan bahwa pemahaman feminisme memberikan dampak yang baik jika antar wanita dan pria saling bekerja sama dan mempercayai kemampuan satu sama lainnya dalam bekerja.


 

Berikut ini beberapa dampak feminisme bagi psikologis seseorang, antara lain:

 

  • Meningkatkan taraf hidup masyarakat
     
  • Menurunkan pemahaman patriarki terhadap wanita
     
  • Menurunkan resiko kekerasan dan perlakuan semena-mena  terhadap wanita
     
  • Meningkatkan HAM
     
  • Menurunkan presentasi pernikahan dini
     
  • Menurunkan perbudakan 
     
  • Menurunkan tekanan mental
     
  • Menurunkan tingkat pelecehan seksual seperti catcalling
     
  • Menurunkan presentasi diskriminasi dan intimidasi
     
  • Terbentuknya generasi penerus bangsa yang cerdas dan bermoral tinggi
     
  • Semakin perempuan teredukasi, semakin baik dalam menghargai orang lain
     
  • Meningkatnya taraf kesehatan seksual 
     
  • Menurunkan angka aborsi dan kecacatan pada bayi

 

 

 

Meskipun masih terdapat pro dan kontra terkait feminisme saat ini, tetapi mayoritas sangat mengedepankan pemahaman ini salah satunya kesempatan berkarir di posisi teratas seperti kedudukan menteri dan presiden pernah dipimpin oleh wanita pada masanya. Selain itu, meningkatkan daya saing yang sehat antara pria dan wanita dari segi kecerdasan dan berpendapat yang mengutamakan etika dan moral. 
 

Banyak juga pria yang merasa wanita tidak perlu menjunjung tinggi pendidikan karena berujung di rumah, dapur dan ranjang saja, padahal wanita yang berilmu pengetahuan luas mendorong rumah tangga dan keturunan yang berkualitas.





 

REFERENSI


 

https://iwda.org.au/learn/what-is-feminism/

https://www.coe.int/en/web/gender-matters/feminism-and-women-s-rights-movements

https://www.dosomething.org/us/facts/11-facts-about-feminism

https://faculty.fiu.edu/~aeaton/wp-content/uploads/2014/05/Eagly-et-al.-2012.pdf

 

YesDok Ads