6 PENYEBAB BAYI SERING CEGUKAN, PERHATIKAN MOMS!

December 12, 2023 | Dea

atasi bayi cegukan, bayi sering bersin dan cegukan, sebab cegukan pada bayi, cara menghilangkan cegukan pada bayi, kenapa bayi sering cegukan, bayi sering cegukan dan gumoh, bahayakah cegukan pada bayi baru lahir, yesdok

Sobat Yesdok, khususnya bagi ibu yang baru saja memiliki anak, pasti anda akan menghadapi fase saat bayi anda sering mengalami cegukan, hal ini umumnya disebabkan oleh kontraksi tiba-tiba dan singkat dari otot diafragma. Otot yang bertanggung jawab atas proses pernapasan adalah diafragma, yang memisahkan dada dari perut. Kecuali jika terjadi terlalu sering atau berlangsung terlalu lama, cegukan pada bayi biasanya dianggap sebagai hal yang normal dan biasanya tidak menimbulkan kekhawatiran. 

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.

 
 

6 Penyebab Bayi Cegukan

Cegukan, yang dapat terjadi pada bayi secara sporadis, adalah pengulangan kontraksi refleks otot diafragma. Tidak perlu dikhawatirkan jika bayi cegukan, tetapi orangtua mungkin terkejut. Bayi dapat mengalami cegukan beberapa kali setiap hari, bahkan hingga dua belas hingga empat puluh empat kali. Berikut ini merupakan beberapa penyebab umum bayi sering cegukan, antara lain:
 

1. Menyusui atau Minum Botol Terlalu Cepat

Bayi dapat cegukan jika mereka menyusui atau minum dari botol terlalu cepat. Pastikan bayi menyusui atau minum dari botol dengan ritme yang baik, dan beri waktu yang cukup untuk menghindari penelan udara karena udara dapat menyebabkan kontraksi diafragma dan cegukan.
 

2. Perut Penuh atau Terlalu Lapar

Pastikan bayi tidak terlalu lapar atau terlalu kenyang saat makan, karena ini dapat menyebabkan cegukan. Coba atur waktu makan Anda.
 

3. Refleks Usus  Belakang yang Matang

Refleks usus belakang yang belum matang pada bayi baru lahir juga bisa menyebabkan cegukan. Ini biasanya tidak berbahaya dan merupakan bagian dari perkembangan normal bayi. Bayi perlu waktu untuk berkembang dan menyesuaikan diri dengan refleksnya.
 

4. Asam Lambung Naik 

Bayi mungkin cegukan karena asam lambung naik ke kerongkongan setelah makan atau jika mereka berbaring terlalu cepat setelah makan. Beri mereka waktu untuk mencerna makanan sebelum berbaring dan tetap tegak setelah makan.
 

5. Cuaca Dingin atau Panas yang Ekstrem 

Bayi dapat cegukan karena perubahan suhu yang drastis, seperti kedinginan atau kepanasan. Pastikan bayi berada di tempat yang nyaman dan terlindungi dari perubahan suhu ekstrim.
 

6. Pertumbuhan Gigi

Beberapa orang percaya bahwa faktor lain yang menyebabkan bayi cegukan juga dapat berasal dari pertumbuhan gigi. Namun, ada beberapa orang tua yang mengatakan bahwa cegukan dapat terjadi bersamaan dengan fase pertumbuhan gigi. Untuk meredakan ketidaknyamanan yang mungkin terkait dengan pertumbuhan gigi, berikan gigitan bayi atau kain yang bersih.
 

Sangat penting untuk mengamati pola dan frekuensi cegukan bayi, jika itu berlangsung lama atau terjadi secara teratur, konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Namun, memperhatikan hal-hal seperti pola makan dan bagaimana bayi merasa nyaman secara umum dapat membantu mengurangi jumlah cegukan yang berlebihan.

Namun jika peristiwa ini sangat sering terjadi dan cukup meresahkan dan mengganggu kenyamanan bayi, sebaiknya anda segera berkonsultasi kepada dokter. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui YesDok tanpa harus keluar rumah. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.
 


 

REFERENSI

https://health.clevelandclinic.org/heres-what-to-do-when-your-baby-has-the-hiccups

https://www.webmd.com/baby/what-to-do-if-your-baby-has-hiccups

https://www.medicalnewstoday.com/articles/321932#what-causes-hiccups-in-newborns

https://www.pregnancybirthbaby.org.au/hiccups

 

YesDok Ads