6 FASE INSECURITY DALAM DIRI SESEORANG

February 22, 2024 | Dea

insecure artinya, apa arti insecure, contoh insecure, cara agar tidak insecure, cara mengatasi insecure, insecure dalam psikologi, dampak insecure, yesdok

Sobat Yesdok, terdapat berbagai tahapan dalam kehidupan, banyak orang mengalami rasa tidak aman, juga dikenal sebagai insecurities. Perasaan ini dapat berasal dari berbagai pengalaman dan alasan yang berbeda, dan seringkali memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang, mulai dari hubungan pribadi hingga karir.

Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, simak penjelasan di bawah ini, sebagai berikut.



 

6 Fase Insecurity

Berikut adalah beberapa fase insecurity pada seseorang, antara lain:
 

1. Perasaan Tidak Layak atau Tidak Cukup

Salah satu fase insecurities yang paling umum adalah perasaan tidak layak atau tidak cukup. Ini bisa mencakup perasaan tidak mampu atau tidak berharga, bahkan ketika seseorang benar-benar memiliki kemampuan atau keterampilan yang diperlukan. Trauma, tekanan sosial, atau perbandingan diri dengan orang lain dapat menyebabkan perasaan ini.

Cara Mengatasinya: Mengembangkan rasa percaya diri adalah penting untuk mengatasi perasaan tidak layak. Fokus pada kelebihan, lakukan hal-hal yang membuat anda merasa berharga, dan pelajari cara menghargai dan menerima diri sendiri tanpa membandingkan diri dengan orang lain.
 

 

2. Ketidakpastian dan Kecemasan Tentang Masa Depan

Fase ini melibatkan kekhawatiran yang berlebihan tentang apa yang akan terjadi di masa depan. Orang-orang yang mengalami fase ini biasanya merasa cemas atau takut akan ketidakpastian, terutama yang berkaitan dengan karier, hubungan, atau tujuan hidup mereka.

Cara Mengatasinya: Terimalah bahwa kehidupan memiliki ketidakpastian, dan fokuslah pada hal-hal yang anda kendalikan saat ini. Untuk mencapai tujuan, baik jangka pendek maupun jangka panjang, buatlah tujuan yang realistis.
 

 

3. Ketakutan Akan Penolakan atau Kegagalan

Fase ketidakpercayaan ini ditandai dengan ketakutan yang mendalam akan ditolak atau gagal. Orang-orang yang mengalami fase ini mungkin enggan mengambil risiko atau mengambil peluang baru karena takut mereka akan gagal atau ditolak oleh orang lain.

Cara Mengatasinya: Terimalah kegagalan sebagai bagian dari proses belajar dan tumbuh. Fokuskan pada upaya dan pengalaman, bukan pada hasil. Bangun dukungan sosial yang kuat untuk menghadapi penolakan.


 

4. Perasaan Tidak Aman dalam Hubungan

Fase ini melibatkan perasaan tidak aman atau tidak aman dalam hubungan interpersonal. Orang-orang yang mengalami fase ini mungkin merasa cemas atau tidak percaya diri dalam hubungan romantis, persahabatan, atau keluarga.

Cara Mengatasinya: Untuk mengatasi perasaan tidak aman dalam hubungan, sangat penting untuk berkomunikasi secara terbuka dan jujur. Berbicaralah tentang kebutuhan dan perasaan dengan teman, pasangan, atau keluarga, dan cari cara untuk membangun kedekatan dan kepercayaan yang lebih besar.

 

5. Perasaan Tidak Aman di Lingkungan Sosial atau Profesional

Fase insecurities ini mencakup perasaan tidak aman atau tidak nyaman dalam lingkungan sosial atau profesional. Orang-orang yang mengalami fase ini mungkin merasa cemas atau tidak yakin saat berada di lingkungan sosial atau profesional.

Cara Mengatasinya: Keterampilan sosial dan kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik dapat membantu menghindari perasaan tidak aman saat berada di lingkungan profesional atau sosial. Selain itu, penting untuk mendapatkan dukungan dari teman atau mentor yang dapat membantu merasa lebih nyaman dan percaya diri di tempat kerja.
 

6. Pembandingan Diri Terus-Menerus dengan Orang Lain

Fase ini melibatkan kecenderungan untuk terus membandingkan diri dengan orang lain, baik dalam hal penampilan, prestasi, atau keberhasilan dalam kehidupan. Hal ini dapat menyebabkan perasaan tidak puas atau tidak cukup.

Cara Mengatasinya: Ingatlah bahwa setiap orang memiliki ciri khas dan kelebihan yang unik. Belajar untuk menghargai dan merayakan perjalanan dan pencapaian anda sendiri, dan hindari membandingkan diri dengan orang lain.

 

Meskipun ketidakpastian adalah hal yang wajar bagi manusia, mereka tidak harus mengontrol kehidupan mereka. Anda dapat membangun kepercayaan diri yang lebih besar dan menjalani hidup yang lebih memuaskan dan bermakna dengan mengenali dan memahami fase insecurities dalam diri dan mengambil tindakan untuk mengatasi dan mengatasi fase ini.

 

Sebaiknya anda juga berkonsultasi kepada Psikolog agar mendapatkan edukasi dan penanganan yang terbaik terkait kesehatan. Jika bingung harus mulai darimana, anda dapat berkonsultasi secara video call melalui Yesdok tanpa harus keluar rumah. 

Anda juga dapat menemukan konten edukasi kesehatan, dapat membantu untuk mengatasi masalah pada kesehatan fisik dan mental anda. Segera kunjungi platform sosial media seputar info kesehatan Yesdok, melalui akun instagram Yesdok Indonesia dan TikTok YesDok Indonesia. Konsultasi fleksibel dengan waktu 24/7 dapat membantu anda untuk sembuh.




 

REFERENSI

https://www.choosingtherapy.com/insecurity/

https://www.psychalive.org/how-to-overcome-insecurity/

https://psychcentral.com/health/coercive-control#assault

YesDok Ads